Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kinerja guru dalam menunjang keberhasilan pendidikan, khususnya di madrasah swasta yang religius seperti MI Anbaul Ulum Pakis Kembar. Ditemukan bahwa guru di madrasah tersebut tidak hanya menjalankan peran pengajaran, tetapi juga peran administratif dan sosial-keagamaan. Kompleksitas peran ini mendorong pentingnya analisis faktor-faktor yang memengaruhi kinerja guru, terutama kepemimpinan kepala madrasah dan tingkat religiusitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keduanya terhadap kinerja guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif dengan teknik sampel jenuh terhadap seluruh guru aktif. Instrumen penelitian berupa angket, dengan analisis data melalui regresi linier berganda. Teori yang digunakan mengacu pada konsep kepemimpinan partisipatif dan religiusitas sebagai dorongan spiritual internal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala madrasah berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru sebesar 0,031, sementara religiusitas tidak berpengaruh signifikan secara parsial 0,108. Namun, secara simultan kedua variabel berpengaruh signifikan sebesar 0,036 dengan kontribusi sebesar 61,3% terhadap kinerja guru. Temuan utama menunjukkan bahwa kepemimpinan efektif, khususnya yang kolaboratif dan bernuansa religius, lebih menentukan kinerja dibandingkan tingkat religiusitas pribadi guru. Rekomendasi penelitian ini mendorong kepala madrasah untuk menerapkan gaya kepemimpinan partisipatif dan transformatif yang dapat meningkatkan motivasi serta tanggung jawab profesional guru. Penelitian ini juga membuka peluang eksplorasi lebih lanjut terhadap faktor lain seperti budaya organisasi dan kompetensi pedagogik dalam konteks madrasah swasta.
Kepemimpinan Kepala Madrasah, Religiusitas, Kinerja Guru