Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara bullying dengan motivasi belajar dan kepercayaan diri siswa kelas 10 IPA di SMA Sunan Kalijogo Jabung. Bullying sebagai tindakan kekerasan yang dilakukan secara berulang, diyakini dapat memberikan dampak signifikan terhadap kondisi psikologis maupun akademik siswa. Motivasi belajar dan kepercayaan diri merupakan dua aspek penting yang mendukung keberhasilan siswa dalam pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Sampel diambil secara saturated sampling, dengan jumlah responden sebanyak 74 siswa. Instrumen yang digunakan berupa angket bullying, angket motivasi belajar, dan angket kepercayaan diri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara bullying dengan motivasi belajar, meskipun hubungan tersebut tergolong lemah (r = 0,352; sig. = 0,002). Sementara itu, hubungan bullying dengan kepercayaan diri tergolong kuat dan signifikan dengan arah hubungan positif (r = 0,597; sig. = 0,000). Temuan ini mengindikasikan bahwa dalam konteks tertentu, pengalaman bullying dapat memicu peningkatan motivasi maupun kepercayaan diri, tergantung pada cara individu merespons pengalaman tersebut. Penelitian ini diharapkan menjadi rujukan bagi pihak sekolah, guru, dan orang tua dalam menangani kasus bullying, serta dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung perkembangan psikologis siswa.
Bullying, Motivasi Belajar, Kepercayaan Diri, Siswa, SMA