Bimbingan karir merupakan kegiatan yang berusaha membantu siswa untuk menentukan karir yang disesuaikan dengan kemampuan dirinya dalam dunia pendidikan maupun kerja. Pada kenyataannya banyak dijumpai mahasiswa yang masih belum matang dalam memilih karir, oleh karena itu perlu dicari cara untuk meningkatkan minat mahasiswa dalam memilih karirnya yang tentunya harus disesuaikan dengan potensi yang ada pada diri mahasiswa itu sendiri, sehingga siswa dapat menentukan arah karir yang tepat dan tepat. Minat kerja adalah keinginan siswa untuk tertarik pada sekelompok orang dalam melaksanakan kegiatan kerja atau suatu bidang pekerjaan, misalnya karya kesekretariatan, karya ilmiah atau karya seni. Fokus penelitian ini adalah hubungan bimbingan karir dengan minat kerja pada siswa kelas XII. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non eksperimen. Menggunakan jenis penelitian korelasi. Subyek yang digunakan adalah populasi atau keseluruhan kelas XII yang dipilih sesuai kriteria-kriteria tertentu. Metode pengumpulan data menggunakan angket atau kuisoner yang disebarkan kepada seluruh populasi yang sudah diberikan bimbingan karir. Setelah dilakukannya penyebaran angket atau kuisoner selanjutnya menghitung data dengan menggunakan SPSS windows 17.0 for version dan didapatkan nilai signifikan (2-tailed) 0,000<0,05 maka H0 ditilak dan Ha diterima artinya ada hubungan yang signifikan antara hubungan bimbingan karir dengan minat kerja siswa.
Bimbingan Karir, Minat Kerja