Penelitian ini dilatar belakangi oleh Pemanfaatan Media sosial Instagram di Pondok Pesantren Sunan Kalijogo Jabung Menjadi salah satu Penyiaran Informasi yang maju dan berkembang, sehingga Cepat dalam menyebarkan Informasi Terkait Lingkungan Kegiatan Pondok Pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana media sosial Instagram @sunankallijogo.id digunakan untuk meningkatkan eksistensi Pondok Pesantren Sunan Kalijogo Jabung di Era Digital. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif analisis deskriptif. Hasil pembahasan penelitian menunjukan bahwa pemanfaatan media sosial Instagram sebagai media eksistensi, Pondok Pesantren Sunan Kalijogo Jabung memberikan kesan yang terbaik untuk mengenalkan Pondok Pesantren di media sosial, khususnya Media Instagram. Pemanfaatan dari informasi melalui media sosial memiliki tujuan diantaranya ada tiga temuan yaitu: 1). Instagram Digunakan Untuk Menyebarluaskan tentang kegiatan di lingkungan Pondok Pesantren Sunan Kalijogo Jabung Kepada Khalayak Masyarakat Luas, 2). Instagram Digunakan Untuk Menarik Minat Santri Baru Agar Melanjutkan Jenjang Pendidikan Keagamaan di Pondok Pesantren Sunan Kalijogo Jabung, 3). Pemanfaatan Media Sosial Instagram sebagai Media yang Cepat, Tepat dan Efektif di Era Digital. Faktor Pendukung dari Pemanfaatan Media Sosial Instagram seperti Seperti adanya potensi santri dalam mengelola media, juga dukungan terhadap tim media pondok di lingkungan Pondok Pesantren. Juga seperti akun Instagram @pwnujatim yakni Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur. Faktor hambatan pemanfaatan media Instagram seperti: 1). Manajemen Waktu Tim Media Pondok yang tidak efektif dalam proses pembuatan konten, merupakan hambatan dalam proses pembuatan yang memerlukan waktu. 2). Kurangnya Peralatan Multimedia yang mendukung bagi Tim Pengelola Media, juga menjadi hambatan.
Pemanfaatan, Media Sosial Instagram, Eksistensi