Kepemimpinan dan spiritual sangat berkaitan, mengingat kembali bahwa manusia sebagai khalifah di bumi, namun seberapa tinggi spiritualitas itu kadarnya tidak sama. Peneliti tertarik untuk mengkaji dikarenakan dalam perjalanannya kepemimpinan memiliki ruh dengan nama Tuhan. Keterkaitan budaya religius siswa di sekolah. Maka dihubungkan kepemimpinan spiritual kepala sekolah dalam menanamkan budaya religius pada siswa, sehingga lahirlah judul penelitian “Kepemimpinan Spiritual Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Budaya Religius Siswa di SMA Sunan Kalijogo Jabung Malang”.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kepemimpinan spiritual kepala sekolah di SMA Sunan Kalijogo Jabung, dan kedua, untuk mengetahui cara meningkatkan budaya religius di SMA Sunan Kalijogo Jabung.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif, dengan jenis penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif yang cenderung fenomoligis. Informan peneliti adalah kepala sekolah, waka kesiswaan, waka kurikulum, guru dan siswa. Sedangkan sumber data skunder pada penelitian ini adalah dokumentasi yang berkaitan dengan penelitian ini. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan (1) Kepemimpinan spiritual kepala sekolah dalam meningkatkan budaya religius siswa di SMA sunan kalijogo jabung malang sudah dilakukan sesuai dengan karakteristik vision, altrustic love, dan hope/faith yang menjadi pondasi yang kuat dalam menciptakan budaya religius. (2) Meningkatkan budaya religius siswa, oleh kepala sekolah dengan menciptakan dan menanamkan nilai-nilai ajaran Islam melalui program-program religius yang ada disekolah agar dapat terbentuknya jiwa dan karakter agama Islam dilingkungan sekolah.
kepemimpinan spiritual, budaya religius